Audemars Piguet bukan sekadar merk jam tangan mewah. Brand ini telah menjadi legenda di dunia luxury watch global.
Selain itu, desain dan inovasinya sangat memukau – dari Royal Oak yang ikonik hingga Code 11.59, Audemars Piguet adalah perpaduan antara seni dan dedikasi.
Asal Usul Audemars Piguet
Berawal dari sebuah desa kecil di Swiss, Le Brassus, Audemars Piguet telah berkembang menjadi nama yang ikonik dalam industri jam tangan mewah sejak pertama kali berdiri tahun 1881.
Awalnya, dua sahabat dari masa kecil, Jules Louis Audemars dan Edward Auguste Piguet, memutuskan untuk memanfaatkan keahlian mereka dalam bisnis jam tangan pada 1875.
Sejak itu, kepemimpinan perusahaan telah berpindah tangan antar generasi, mulai dari Paul Louis Audemars dan Paul Edward Piguet hingga generasi ketiga yang diwakili oleh Jacques Louis Audemars dan Paulette Piguet.
Tidak bisa diabaikan, era 1970-an menjadi titik balik dalam sejarah Audemars Piguet Watches. Hal tersebut ditandai oleh peluncuran koleksi Royal Oak yang ikonik itu.
Sekarang di bawah kendali generasi keempat keluarga Audemars, perusahaan ini tidak hanya memproduksi sekitar 40.000 jam tangan setiap tahun tetapi juga tetap aktif sebagai anggota dari Federasi Industri Jam Tangan Swiss.
Koleksi Ikonik Jam Tangan Audemars Piguet
Berapa koleksi ikonik Audemars Piguet meliputi Royal Oak, Royal Oak Concept, Royal Oak Offshore, Millenary, Jules Audemars, Haute Joaillerie, Classique, dan Code 11.59.
1. Royal Oak
Di tengah quartz crisis tahun 1972, Audemars Piguet merilis Royal Oak. Kemudian, karya ini menjadi jam tangan olahraga mewah pertama yang monumental, rancangan Gérald Genta.
Dua dekade kemudian, mereka mengguncang industri lagi dengan meluncurkan Royal Oak Offshore. Versi ini lebih maskulin dan tangguh dari pendahulunya.
2. Millenary
Debut koleksi Millenary pada 1995 ini menandai era baru dalam sejarah jam tangan mewah. Selain mesin tampilan 3D, koleksi yang satu ini hadir dengan desain oval dan kristal safir yang menonjol.
Maka dari itu, tidak berlebihan jika koleksi ini menekankan pada estetika dan detail khas sejarah jam tangan Audemars Piguet.
3. Jules Audemars
Mengambil nama dari salah satu pendirinya, koleksi Jules Audemars mengusung desain klasik Audemars Piguet.
Sejak Jules Audemars menciptakan movement kompleks pertamanya pada 1875, koleksi ini menjadi simbol awal dari sejarah brand ini. Selain itu, beberapa model juga menampilkan fitur kompleks seperti tourbillon dan perpetual calendar.
4. Code 11.59
Audemars Piguet memperkenalkan Code 11.59 pada Salon International de la Haute Horlogerie (SIHH) 2019, sebuah pameran jam tangan yang digelar setiap Januari di Palexpo Convention Center, Geneva. Salah satu ciri khas menonjolnya adalah chapter ring dengan angka detik, tachymeter, dan indikator mingguan.
Selain itu, koleksi yang satu ini selalu hadir dengan three-piece-case dengan bagian oktagonal di tengah.
Audemars Piguet dalam Budaya Pop
Dalam era modern, Audemars Piguet memperdalam jejaknya dengan melakukan kolaborasi dengan berbagai tokoh terkenal. Melalui media, misalnya, brand ini sering muncul di pergelangan tangan karakter-karakter elit dan berpengaruh, menandakan status dan kemewahan.
Salah satunya adalah kerjasama dengan Michael Schumacher. Bahkan hubungan profesional antara Audemars Piguet dan Schumacher menghasilkan kolaborasi jam tangan limited edition yang terkenal.
Tidak berhenti di situ, brand mewah ini pun aktif dalam sponsorship olahraga mewah. Merek ini sering muncul sebagai sponsor utama dalam turnamen golf, balap mobil, dan turnamen yachting.
Sebagai ikon industri jam tangan, Audemars Piguet terus mengekspresikan komitmennya terhadap inovasi dan seni melalui setiap rancangan jam tangannya.
Bagi Anda yang ingin merasakan kemewahan dan keunikan jam tangan dari brand ini, kunjungi Oneluxe yang menawarkan koleksi lengkap. Tertarik? Cari "jam tangan Audemars Piguet" di Oneluxe untuk mendapatkan pilihan terbaik.